Kamis, 14 Februari 2013

Maafkan aku mencintai kekasihmu

Tundukku malu pada cermin. Kulirik lagi cerminnya tetap disitu. Kutatap lekat-lekat kedua bola matanya lalu turun kehidung, kebibir lantas seluruhnya. Tak ada yang berubah, masih tetap aku dengan visualku. Indahnya makhluk itu. Menghibur diri.

Lalu apa yang membuatku membatu?
Membuatku kacau meracau merasa senang sekaligus bersalah?
Karena cinta...
Degupnya kencang. Kini kupegang erat dadaku.
Cinta yang bagaimana?
Cinta yang tak semestinya hadir begitu cepat diluar kendali. Jatuh cinta pada milik orang lain.
Sengsara ku menghadapinya senang tiada tara kau menghampiriku.

Bagaimana caramu mengadu kesenjangan antara dirimu dan dirinya. Aku pendengar yang baik meski yang kau bincangkan tentangnya. Datang padaku saat semua beban tak bisa lagi kau pikul. Aku dengan suka rela menanggung setengahnya. Cintaku tulus hingga tak kurasa sakitnya menjadi bayangan disetiap tawa bersamamu, pada sebuah layar sekalipun. Mengesankan ketika kau berkata bahwa dulu aku adalah cinta pertamamu. Senyumku sangat mengembang dibawa naik kegunung.

Melakukan hal aneh yang tak pernah kau lakukan dengan kekasihmu. Bertukar foto, hanya sepele tapi itu membuatku menang selangkah dari dia. Saling bercerita layaknya tak ada orang lain yang tersakiti, saling memandangi dinding langit kamar tidur ditempat yang berbeda, menikmatinya seolah ada tabur bintang membentuk dirimu. Membayangkan saat sabtu malam berkencan denganku dirumah makan. Orang-orang menyebutnya Solaria. Mestinya itu terjadi. Mulai sesak.

Ahh... Masih ingat saat kau sedikit kesal lantaran pulsa yang habis dan aku tak lagi bisa membangunkanmu. "Kenapa hilang begitu saja, pakailah cara lain untuk menghubungiku!". Apa aku sepenting itu bagimu? Rasa aneh mulai tumbuh. Rasa yang menyimpang. Rasa yang akan mengantarkanku pada kehancuran cinta ataupun persahabatan.

Teman ada yang ingin kusampaikan 
Namun ini tak pantas tuk kau dengar
Ku ada di tempat yang salah 
Karna dibutakan Cinta... #song

Bom waktu akan berdetak terus. Rasa bersalah mulai membahana. Putuskan ini semua setelah ku jatuh kepada cintamu. Permainan dimulai. Kekasihmu tau bahwa kita bermain api tapi tak untuk menyakiti tapi jelas ini memang salah. Aku hanya diam dan memahami bagaimana sakitnya. 

Cermin yang kiniku tatap kujauhi sementara sekarang. Tampak sosok kekasihmu itu muncul menjadi diriku. Begitu kecewa dan aku ditamparnya. Aku tak membalas bahkan aku tak menangis , aku hanya terlalu takut masuk kelubang kesendirian tanpamu. Mengapa perasaanku begitu gampang luka? Realitanya kita tak bisa saling memiliki itu saja, tapi kita bisa saling memperhatikan diam-diam, menyanyangi diam-diam dengan kode akses komunikasi lainnya. Radar neptunus misalnya :) Masih berdosakah?


Yang kau lihat tak seperti yang kau lihat
Semua telah terjadi di luar kendaliku 
Jika bisa kuarahkan saja cinta ini ke lain cinta.. #song

Aku tak bisa menghentikan. Cemburupun tak mampu. Mencerna setiap apa yang kau lakukan dengannya sekarang. Penasaran. Walau perilaku kecil sekalipun antara kau dan dia mengusik ketenanganku. 

Maafkan aku mencintai kekasihmu
Namun ku tak ingin menjadi penyebab kehancuran
Antara kau dan dia dan aku #song

Pedih, tapi aku hanya bergelut dengan imajiku agar tak terlalu sakit.

Kau salah mention orang, bukan dia tapi aku @cintapertamamu...
Comentpun bukan pada tempatnya tapi pada tempatku, dindingku cinta pertamamu....
Memainkan laguku karyamu hanya untukku, disela-sela lenggangmu dan aku mendengarkan....
Lagu yang bercerita, ya NOAH -terbangun sendiri tetap dichart pertama playlistmu. Masih menjadi favorit :)
Masih suka melihatku tertidur dari jauh? Dasar vampir. Aku tau dan hanya soal jarak....
Ya, hobimu adalah menyuruh orang tidur tapi dirinya sendiri tak terlelap....
Memikirkan apa? Banyak tantangan, termasuk aku didalamnya kah :)

Tawaku terhempas kalaku bayangkan itu semua. Jengkel dan gemas padamu. Rindunya sangat tak sopan, terlalu menghujam. Kita tak lagi bisa berbahagia dengan cerita yang tak habis habis. Hanya kode status ditengah malam yang menggambarkan bahwa aku merindukanmu dan kau dengan status cepatlah terlelap pertanda kau baik baik saja.

Sesekali ku kirimkan pidato cintaku yang kau baca tanpa ada balasan pidato cinta yang lain. Berisikan keberanianku menerobos kesalahan ini dengan mencintai apa yang tak mungkin, apa yang tak pernah mungkin akan kumiliki. Pahamilah bahwa aku ingin dimengerti. Begitu pula dengan dia yang tak mungkin kau tinggalkan.

Teman takkan kupaksa kau maafkan
Diriku yang terlanjur bersalah #song

Melangkah maju lagi kakiku, begitu dekat dengan cermin. Bibir kecilku ini menyunggingkan senyuman saat mengenang kesenangan semu kemudian berujar dengan perlahan :

"Bisakah kau sampaikan padanya, maafkan aku mencintai kekasihmu dan izinkanku tetap mencintainya untuk saat ini"  :")

By : Indah
Backsound : Rebbeca - Maafkan aku mencintai kekasihmu

Teruntuk manusia manusia yang pernah diposisinya menelan segala bentuk hujatan ganas, sabar ya :"
Saya mengambil kisah pihak ke 3 karena suka sudut pandang yang kontroversial :p dan pas banget harinya sama yang sekarang disebut palentin palentin itu apalah hehe. Bedanya yang ini kisah cekit-cekit yang palentin palentin itu kisah yang so sweet so sweet. Cari angle yang sensasional aja lah*mundung dipojokan*

So enjoy the wrong love :')

Tidak ada komentar:

Posting Komentar