Senin, 18 Februari 2013

Sepergalauan Seperkebahagiaan

Akar dari semuanya adalah perkenalan tanpa ada kata rencana atau skenario kita bersama.
"Hallo, Kenalkan aku Indah :)"
Dari kata-kata hallo bermula cerita persahabatan. Bukan hanya sepasang seperti aku dan kamu tapi "kita" berbanyak lalu lahir sebuah nama yang dianggap keren untuk kisah pertemanan kita.

Bermunculan cerita dongeng perjalanan cinta yang selalu kita bahas. Rasanya berbeda-beda. Kegalauan ini kita tanggung bersama bukan? Aku dengan kisah patah hatiku dan ternyata tak lama kau mengisahkan kisah yang sama, ada image selingkuhan diantara kita para agen sahabat dengan status jomblo tak bertuan lantas kita terbahak. Yang sedang menikmati masa kasmaran juga terdengar menggelitik hati nurani bersama. Bahkan yang masih langgeng atau mungkin ada yang menganggap cintaku adalah idolaku.

"Tau tidak, Rizaldi manis tiada tara. Ya aku jatuh cinta! Tapi aku sadar itu tak mungkin :" "
" Teman, aku bingung dengan kisah semu yang tak berujung :'( aku masih sayang Okta"
" Sahabat aku jadian sama Mas Roman. Berasa heart beat fast >.< aku move on yes!"
" Tak butuh alasan untuk mencintainya, aku dan boo berusaha untuk tidak ada apa apa dan seharusnya begitu walaupun ada apa apa :')"
" Ardit akhir-akhir ini sibuk, aku kesepian. Ayoo, kita rafting jangan lupa menabung :D"
"Ah laporan ini membunuhku, kurus sudahlah saya -__-"
"Oppa ~~~ tiada syarat untukku tak pergi ke Korea :* because i love you..andai aku bisa menikah denganmu"

Segelintir dialog perasaan yang tumpah ruah jika kita dipertemukan jadi satu, saling membahas kegalauan hati kita. Merenung untuk tetap memperoleh kebahagiaan. Sebagian dari kita saling menguatkan untuk membagi cita menggapai asa.

Berusaha memerangi cinta kita masing-masing yang ditujukan untuk orang yang mengabai. Sahabat kita seperjuangan dengan keteguhan hati dan segala masalah kehidupan yang membuat kita semakin yakin bahwa kita bisa. Aku tidak sendiri begitu juga kamu, kamu, kamu yang membentuk kata kalian.

Bahagia juga mudah untuk kita, terasa sederhana saat kamu sekedar jatuh terpeleset didepan umum dan yang lain mentertawakanmu. Lucu bukan?. Bahagia yang paling sederhana adalah saat kita mulai pesta piyama, saling mengucap selamat ulang tahun, makan bersama, pengkhayalan masa depan, foto nista dengan berbagai ekspresi hingga kegilaan kita yang tak terbendung banyaknya.

Momen lucu itu terasa indah karena bersama. Alasan kita untuk menyimpulkan bahwa itu adalah kenangan yang pasti kita bicarakan berulang-ulang :) Menceritakan pada sosok anak anak kita kelak bahwa kita adalah sahabat solid walau jarak dan waktu menghalang.

Sepergalauan seperkebahagian tanda persatuan, membelah keraguan saling menjabat saling menghangatkan sebut saja sahabat :')

Tidak ada komentar:

Posting Komentar